Pemdes Tumpu Gelar Rapat Koordinasi Pelaksanaan Fasilitasi Pendidikan Anti Narkoba Pada Keluarga

Berita161 Dilihat

BIMA, JangkarNTB.Com- Pemerintah Desa Tumpu, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima gelar rapat koordinasi  pelaksanaan fasilitasi pendidikan anti Narkoba Pada Keluarga,” Jum’at, (18/7/25).

Babinkatibmas Desa Tumpu, BRIPKA Tarmiji mengungkapkan sekitar pukul 09.00 wita. Pemerintah Desa Tumpu melaksanakan kegiatan tersebut, tujuannya untuk memberikan pendidikan kepada keluarga dan seluruh masyarakat tauh bahwa bahaya Narkoba itu sangat berbaya bagi kehidupan.

Kegiatan ini di hadiri langsung oleh :

1. Kepala BNN Sdri ROFIKA SE.

2. Narasumber I Doktor KARYADI

3. Naradumber II  INTAN SARI M.Pd

4. Kepala desa tumpu MAHYUDIN SE.

5. Bhabinkamtibmas desa tumpu BRIPKA TARMIJI

6. Babinsa Desa tumpu SERDA HENDRA

7. Trantibun Sdra JUSMAN

8. Ketua BPD Sdra SAHLAN

9. Ketua PKK desa tumpu RUGAYA S.pd

10. Tokah agama, masyarakat, tokoh wanita Desa tumpu.

Kepala BNN Kabupaten Bima, Rofika, SE. menyampaikan kita menyadari bersama bahwa Narkoba mengancam keluarga kita, jadikan keluarga sebagai awal pencegahan maraknya Narkoba di Desa Tumpu.

Kepala Desa Tumpu Mahyudin, SE. Menyampaikan ucapkan terimah kasih yang tak terhingga atas kedatang BNN Kabupaten Bima dalam melaksanakan sosialisasi tentang bahaya dan acaman Narkoba bagi keluarga  maupun Masyarakat kami.

Harapan kami kepada Pemerintah Kabupaten Bima,BNN dan Aparat Penegak Hukum agar tetap konsisten dan berupaya mencegah peredaran Narkoba dan mempersempit ruang gerak para pengedar spesifiknya yang ada di Desa Kami. Kepada keluarga dan Masyarakat yang ada di Desa Tumpu mari kita sama-sama menjaga anak-anak kita agar terhindar dari Narkotika jenis sabu-sabu,” terangnya.

Narasumber l,  Doktor. karyadi menyampaikan Kalau kita ingin melakukan pencegahan anti narkoba harus ada regulasi, yaitu harus di buatkan Perdes tetantang anti narkoba.

Narasumber ll, Intan Sari M.pd menyampaikan agar Memperbaiki anak – anak kita dari cara bicara kita dan kebanyakan ibu-ibu sekarang ketika anaknya membuat kesalahan sudah memarahi anaknya seperti binatang sehingga mental dan pesikis anak-anak akan terganggu.

Karena Narkoba saat ini banyak keluarga kita terutama Ibu-Ibu sedang menangis karena anak-anaknya terpapar Narkoba. Pelecehan seksual  terjadi dimana-mana itu dampak menggunakan narkoba. Ketika laki-laki menggunakan Narkoba sudut pandang mereka akan berubah anak- anak gadis seperti melihat artis,’ ucapnya.

Seluruh rangkaian kegiatan berakhir pukul 11.30 wita berjalan dengan aman dan kondusif.

Dum.

 

( RED )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *